
Pernah merasa ngiler lihat PC gaming teman yang sangar, tapi dompet cuma bisa teriak minta ampun? Tenang, bro dan sis! Kamu tidak sendirian. Banyak gamer yang pengen banget punya rig tangguh, tapi terhalang budget yang mepet. Nah, kalau kamu punya dana sekitar 5 jutaan, jangan khawatir! Di tahun 2025 ini, kita masih bisa kok merakit PC gaming yang worth it banget, bahkan bisa memainkan game-game AAA di resolusi 1080p dengan frame rate yang nyaman.
Kuncinya adalah pintar-pintar memilih komponen. Kita akan berburu value for money yang maksimal di setiap jengkal hardware. Artikel ini akan membimbingmu langkah demi langkah, mulai dari pemilihan prosesor sampai casing, lengkap dengan alasan kenapa kita memilih komponen tersebut. Ingat, daftar ini adalah panduan, ya. Harga bisa sedikit berbeda tergantung promo atau lokasi toko, tapi setup ini akan jadi fondasi yang solid.
Yuk, langsung saja kita bedah daftar belanja untuk PC gaming 5 jutaan terbaik di Agustus 2025!
Otak Utama: Prosesor (CPU)
Di budget 5 jutaan, kita harus cari prosesor yang punya kekuatan lumayan, tapi harganya bersahabat.
Pilihan Terbaik: AMD Ryzen 5 5600G (sekitar Rp 1.800.000 – Rp 2.000.000)
- Kenapa Ryzen 5 5600G? Ini dia jagoan kita di budget terbatas! Prosesor ini punya 6 core dan 12 thread, yang lebih dari cukup untuk gaming dan multitasking ringan. Tapi yang paling penting, dia punya iGPU (Integrated Graphics Unit) Radeon Vega 7 yang powerful. Artinya, kita tidak perlu beli kartu grafis diskrit terpisah dulu. Dengan Vega 7, kamu sudah bisa main game-game e-sport populer seperti Valorant, CS:GO, Dota 2, atau League of Legends di 1080p dengan lancar. Bahkan game AAA lawas atau yang tidak terlalu berat pun masih bisa di-handle di setting rendah-menengah. Ini sangat menghemat budget awal kita.
- Alternatif (jika harga lebih bagus): Intel Core i3-12100F (sekitar Rp 1.500.000) + GPU bekas (misal GTX 1050 Ti)
- Catatan: Kalau kamu menemukan Intel Core i3-12100F dengan harga bagus dan bisa menemukan GPU bekas seperti GTX 1050 Ti atau RX 570 yang masih oke di bawah 1 juta, setup ini bisa jadi alternatif. Tapi ini butuh keberuntungan lebih di pasar barang bekas.
Ibu dari Segala Komponen: Motherboard (Mobo)
Mobo adalah fondasi untuk semua komponen lainnya. Kita butuh yang stabil, punya fitur dasar yang cukup, dan tentunya murah.
Pilihan Terbaik: ASRock A520M-HVS (sekitar Rp 900.000 – Rp 1.000.000)
- Kenapa ASRock A520M-HVS? Untuk Ryzen 5600G, chipset A520 sudah lebih dari cukup. Motherboard ini memang basic, tapi stabil dan menyediakan semua port yang kita butuhkan: slot RAM DDR4, port USB, dan slot M.2 NVMe. Yang terpenting, harganya sangat ramah di kantong. Meskipun A520 tidak mendukung overclocking CPU, Ryzen 5600G sendiri tidak terlalu butuh overclocking untuk performa gaming yang baik.
- Alternatif (jika ada budget lebih sedikit): Gigabyte A520M DS3H (sekitar Rp 1.100.000)
- Mobo ini menawarkan lebih banyak slot RAM (4 slot) dan pendingin VRM yang lebih baik, tapi harganya sedikit lebih mahal.
Otak Kedua: RAM (Random Access Memory)
RAM sangat krusial untuk gaming, apalagi kalau kita pakai iGPU. iGPU akan “mencuri” sebagian RAM untuk VRAM-nya. Jadi, pastikan RAM-nya cukup dan cepat.
Pilihan Terbaik: Kingston Fury Beast DDR4 16GB (2x8GB) 3200MHz (sekitar Rp 600.000 – Rp 700.000)
- Kenapa 16GB Dual Channel 3200MHz?
- 16GB: Ini adalah sweet spot untuk gaming modern. Jangan cuma 8GB, apalagi kalau pakai iGPU, karena performa gaming bisa anjlok drastis.
- Dual Channel (2x8GB): Sangat penting! iGPU akan mendapatkan boost performa yang signifikan jika RAM kita jalan di dual channel. Jadi, jangan beli 1x16GB, ya!
- 3200MHz: Kecepatan ini ideal untuk prosesor Ryzen G-series. Meskipun ada yang lebih cepat, 3200MHz menawarkan balance terbaik antara harga dan performa.
Penyimpanan: SSD (Solid State Drive)
Lupakan HDD untuk OS dan game. SSD adalah wajib hukumnya di tahun 2025.
Baca Juga:
Apa Itu Komputasi Spasial? Memahami Masa Depan VR & AR
Pilihan Terbaik: WD Green SN350 NVMe SSD 500GB (sekitar Rp 400.000 – Rp 500.000)
- Kenapa NVMe SSD 500GB?
- NVMe: Kecepatan baca/tulisnya jauh di atas SSD SATA biasa. Artinya, booting Windows akan super cepat, loading game singkat, dan transfer file terasa ngebut.
- 500GB: Ini adalah kapasitas minimum yang nyaman untuk OS dan beberapa game AAA. Meskipun terasa pas-pasan, kita bisa menambah HDD di kemudian hari jika butuh lebih banyak storage untuk data atau game lain.
- Alternatif (jika ada promo): Kioxia Exceria NVMe SSD 500GB (sekitar Rp 450.000)
- Kioxia sering memberikan harga kompetitif dengan performa yang bagus.
Sumber Tenaga: Power Supply Unit (PSU)
PSU adalah jantung PC. Jangan pernah pelit di bagian ini. PSU yang jelek bisa merusak komponen lain.
Pilihan Terbaik: FSP Hyper K Pro 500W 80+ White (sekitar Rp 550.000 – Rp 650.000)
- Kenapa FSP Hyper K Pro 500W?
- FSP: Ini adalah salah satu merek PSU yang punya reputasi baik dan terpercaya.
- 500W: Daya 500W sudah lebih dari cukup untuk setup Ryzen 5600G tanpa GPU diskrit. Bahkan, PSU ini akan cukup kuat jika nanti kamu upgrade ke GPU diskrit kelas menengah seperti RTX 3050 atau RX 6600.
- 80+ White: Sertifikasi ini menjamin efisiensi daya yang lumayan, jadi kamu tidak buang-buang listrik.
- Alternatif (merek lain dengan sertifikasi 80+): Corsair CV550 atau Cooler Master MWE White 550W (sekitar Rp 600.000 – Rp 700.000)
- Pilih yang lagi promo, tapi pastikan sudah punya sertifikasi 80+ ya!
Rumah untuk Komponen: Casing (Chassis)
Casing bukan cuma soal penampilan, tapi juga aliran udara (airflow) dan kemudahan perakitan.
Pilihan Terbaik: Tecware Forge M / Deepcool Macube 110 / Armaggeddon Nimitz TR-8000 (sekitar Rp 400.000 – Rp 550.000)
- Kenapa merek ini?
- Airflow Bagus: Casing-casing ini biasanya punya desain mesh front panel atau banyak lubang ventilasi, yang penting banget untuk menjaga suhu komponen tetap adem.
- Sudah Termasuk Fan: Umumnya, casing di rentang harga ini sudah include 2-3 fan, jadi kamu tidak perlu beli fan tambahan lagi di awal.
- Tampilan Oke: Tentu saja, tampilannya juga tidak norak, malah terlihat lumayan aesthetic dengan panel samping tempered glass.
- Penting: Pilih yang sesuai selera dan pastikan mendukung ukuran motherboard Micro-ATX yang kita pilih.
Total Estimasi Biaya (Agustus 2025)
- Prosesor (CPU): AMD Ryzen 5 5600G ~ Rp 1.900.000
- Motherboard (Mobo): ASRock A520M-HVS ~ Rp 950.000
- RAM: Kingston Fury Beast DDR4 16GB (2x8GB) 3200MHz ~ Rp 650.000
- SSD: WD Green SN350 NVMe SSD 500GB ~ Rp 450.000
- PSU: FSP Hyper K Pro 500W 80+ White ~ Rp 600.000
- Casing: Tecware Forge M (atau sejenisnya) ~ Rp 450.000
TOTAL ESTIMASI: Rp 5.000.000
Kesimpulan: PC Gaming Murah Bukan Berarti Murahan!
Lihat kan? Dengan budget 5 jutaan di Agustus 2025, kamu masih bisa punya PC gaming yang cukup tangguh! Awalnya, PC ini akan mengandalkan iGPU yang ada di Ryzen 5600G. Ini sangat cocok untuk game-game e-sport atau AAA ringan. Namun, ini juga jadi pondasi yang bagus.
Kedepannya, saat kamu punya budget lebih, kamu bisa dengan mudah menambahkan kartu grafis diskrit (misalnya RTX 3050, RX 6600, atau bahkan RTX 4060 bekas) tanpa perlu mengganti prosesor, RAM, atau motherboard. Dengan begitu, performa gaming-mu akan meroket dan siap menghadapi game-game AAA paling baru di setting yang lebih tinggi.
Jadi, jangan ragu lagi! Dengan perencanaan yang tepat, PC gaming impianmu bukan lagi sekadar angan-angan. Selamat merakit, dan sampai jumpa di medan perang virtual!
Punya pertanyaan atau ingin berbagi tips rakit PC budget? Komentar di bawah ya!